Blora - Untuk menyikapi
fenomena virus Corona yang mewabah di sejumlah kota besar di Indonesia, SMP
Plus Insan Gemilang melakukan upaya antisipatif demi mendukung kebijakan
pemerintah. Mulai pertengahan maret lalu, SMP Plus Insan Gemilang
mengintensifkan pembelajaran daring untuk siswa. Layanan akademik berupa kegiatan
belajar mengajar dilakukan secara online.
Kebijakan yang
dilakukan SMP Plus Insan Gemilang ini adalah upaya dukungan terhadap surat
edaran Dinas menghimbau sekolah-sekolah untuk melakukan tindakan preventif
penyebaran virus Corona. “Untuk sementara pelayanan kepada siswa kita akan
mengoptimalkan sistem online untuk pengajaran sehingga kita harapkan kegiatan
akademik tetap berjalan lancar,”ungkap Kukuh Himawan, Wakil Kepala Sekolah
Bidang Kurikulum.
Ia menghimbau agar
semua siswa SMP Plus Insan Gemilang benar-benar memanfaatkan sekolah online ini
dengan belajar di rumah secara maksimal. “Kami minta semuanya tetap tenang,
tidak panik. Diam saja di rumah sambil belajar online. Tidak perlu pergi ke
luar kota atau malah liburan,” imbuhnya.
Terkait batasan waktu,
Kukuh menyampaikan bahwa upaya antisipatif ini akan berjalan hingga ada
keputusan resmi dari pemerintah melalui surat edaran Dinas. Tentunya kegiatan
akan normal kembali jika situasi sudah membaik. Menurutnya, upaya antisipatif
dengan mengintensifkan sekolah daring bukan tanpa resiko. Resikonya adalah jika
siswa tidak punya akses internet, biasanya mereka tidak bisa mengikuti
pembelajaran. Kebijakan belajar daring ini diharapkan mampu mengcover kegiatan
belajar mengajar yang seharusnya tetap berjalan ditengah pandemi yang masih
mewabah hinga saat ini.