Blora – Meningkatnya
kasus Corona atau Covid-19 di Indonesia, serta merujuk Surat Edaran Mendikbud,
SE Mendikbud 3 tahun 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19)
pada Satuan Pendidikan, Pemkab Blora memutuskan meliburkan sekolah selama 2
minggu, terhitung Senin 16 Maret hingga 28 Maret 2020.
Guru-guru SMP Plus Insan Gemilang memberikan tugas
melalui sistim online, agar siswa selama masa libur tetap melakukan kegiatan
pembelajaran. Kukuh Himawan, wakil kepala sekolah bidang kurikulum menyampaikan
bahwa guru memberikan tugas atau materi kepada siswa secara online, yang mana
di sini pengajaran secara online dilaksanakan melalui Grup Whatsapp (WA) yang
dibagi tiap kelas. Kemudian para tenaga pendidik atau guru memberikan materi
atau tugas-tugas secara online.
“ Selama libur di rumah,
siswa tetap harus belajar, ” tegas Kukuh.
Kukuh juga menyampaikan
bahwa guru juga wajib melakukan monitoring dan pengawasan kepada siswa selama
dirumahkan. Agar jangan sampai selama dirumahkan, siswa malah banyak melakukan
kegiatan diluar rumah.
“ Kami juga harapkan
orang tua siswa dapat melakukan pengawasan, agar untuk sementara mengurangi kegiatan
anak diluar rumah, ” imbuhnya.
Sementara itu, beberapa
siswa SMP Insan Gemilang mengaku senang
melakukan belajar di rumah. Meskipun proses belajar dilaksanakan melalui
smartphone ataupun laptop, kebanyakan mereka tetap bisa belajar online secara
maksimal. Mereka tidak merasa keberatan untuk mengerjakan tugas yang diberikan
oleh bapak ibu guru.
Akan tetapi, ada
beberapa siswa yang mengeluhkan proses belajarnya tidak bisa maksimal karena
keterbatasan jarak. Seperti yang diungkapkan Tegar, siswa kelas 7 bahwa ia
kesulitan sinyal internet saat di rumah.
“ Menurut saya enak,
tapi lebih enak sama bapak dan ibu guru langsung jadi lebih jelas dan faham ”,
ungkap Tegar.